Internal Server Error
The server encountered an internal error or misconfiguration and was unable to complete your request.
Please contact the server administrator, webmaster@***.com and inform them of the time the error occurred, and anything you might have done that may have caused the error.
More information about this error may be available in the server error log.
Additionally, a 500 Internal Server Error error was encountered while trying to use an ErrorDocument to handle the request.
The server encountered an internal error or misconfiguration and was unable to complete your request.
Please contact the server administrator, webmaster@***.com and inform them of the time the error occurred, and anything you might have done that may have caused the error.
More information about this error may be available in the server error log.
Additionally, a 500 Internal Server Error error was encountered while trying to use an ErrorDocument to handle the request.
Jika Sobat menerima pesan serperti ini, janganlah Sobat panik, karena masalah seperti ini memang terkadang terjadi.
Ada 5 macam kesalahan yang biasa terjadi :
Ada 5 macam kesalahan yang biasa terjadi :
- Error 400 : Error ini disebabkan karena kesalahan syntax
- Error 401 : Error ini disebabkan karena file yang Anda request memerlukan authentication
- Error 403 : Error ini disebabkan karena permission file /chmod yang Anda buka tidak bisa dibaca
- Error 404 : Error ini disebabkan karena file / halaman web yang Anda buka tidak ditemukan
- Error 500 : Error ini mengindikasikan bahwa terjadi masalah pada server. Sebagian besar disebabkan karena kesalahan penulisan pada .htaccss
Jika Error 500 terjadi pada web Sobat, maka lakukan langkah-langkah untuk memperbaikinya :
- Refresh Laman Sobat
Cobalah tekan tombol F5 beberapa kali. Jika kadang tidak error, kemungkinan besar itu karena Laman Soabt menggunakan resource CPU atau RAM melebihi limit yang ditentukan oleh Hoster Sobat, sehingga server akan memproteksi resource agar tidak mengganggu pelanggan lain. Hal ini biasa terjadi pada "Hosting dengan CloudLinux".
2. Cek Permission File
Pastikan permission untuk file adalah maksimal, yakni; 644 sedangkan untuk direktori/folder adalah 755. Sobat tidak perlu melakukan CHMOD ke 777 agar suatu direktori atau file bisa dimanipulasi (diisi file, edit, upload dll) karena jika Hosting Sobat menggunakan suExec, maka Sobat dapat melakukan operasi file tersebut tanpa harus merubah permission ke 777 yang dapat mengurangi tingkat keamanan Laman.
3. Cek File .htaccess
Kesalahan pada konfigurasi .htaccess juga dapat menyebabkan internal server error. Cara mengeceknya, dengan mengubah nama file .htaccess yang ada di directory public_html menjadi, misalnya : htaccess.txt, kemudian coba buka kembali Laman Sobat. Jika sudah normal, berarti konfigurasi .htaccess-nya yang bermasalah. Tetapi jika tetap error, berarti bukan karena file .htaccess tersebut.
4. Cek File Error_Log
Jika ketiga hal di atas ternyata tidak menyelesaikan masalah, coba buka "File Error_Log" yang terdapat di folder public_html, dan jika muncul error seperti di bawah ini :
[01-Jan-2011 12:00:19 UTC] PHP Fatal error: Out of memory (allocated 262144) (tried to allocate 261900 bytes) in Unknown on line 0
[06-Jan-2011 12:01:49 UTC] PHP Fatal error: Out of memory (allocated 262144) (tried to allocate 261900 bytes) in Unknown on line 0
Dengan tampilan seperti di atas, berarti script php Sobat membutuhkan resources RAM yang lebih batas limit yang ditentukan oleh Provider Hosting Sobat. Hal ini biasa terjadi pada Hosting dengan OS CloudLinux.
Jika Sobat tetap tidak dapat menyelesaikan masalah ini, segera hubungi Support Hosting Sobat.
Labels:
Masalah Laman
Thanks for reading Mengatasi Masalah “Internal Server Error”. Please share...!